GEMPA BUMI TEKTONIK M 5,1 MENGGUNCANG PROVINSI GORONTALO, TIDAK BERPOTENSI TSUNAMI
Gorontalo, ANTPNEWS110.COM — Hari Selasa, 10 Juli 2018, pukul 22.33.21 WIB, wilayah Provinsi Gorontalo diguncang gempa bumi tektonik dengan kekuatan M = 5,1. Hasil pemutakhiran analisis BMKG menunjukkan gempabumi ini memiliki kekuatan M = 4,9.. Episenterum gempa bumi terletak pada koordinat 0,30 LU dan 122,06 BT, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 50 km arah Barat Daya Kabupaten Boalemo, Propinsi Gorontalo pada kedalaman 200 km.
Dengan memperhatikan lokasi episenterum dan kedalaman hiposenter, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi kedalaman menengah akibat Subduksi Sulawesi Utara. Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempabumi di wilayah Teluk Tomini ini, dibangkitkan oleh penyesaran mendatar-naik (oblique thrust) .
Guncangan gempabumi ini dilaporkan dirasakan di daerah Pohuwato, Limboto, Gorontalo dan Telaga dalam skala intensitas II SIG-BMKG (II-III MMI). Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempabumi tersebut. Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempabumi tidak berpotensi tsunami.
Hingga pukul 23.15 WIB, Hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempabumi susulan (aftershock).
Hingga berita ini ditayangkan belum ada informasi kerusakan bangunan yang dilaporkan kepada pemda masing-masing oleh warga atau kepala-kepala desa diwilayah Gorontalo.
Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKG RAHMAT TRIYONO, Dipl. Seis, M.Sc. di Jakarta, Kepada “ Masyarakat warga Provinsi Gorontalo dihimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggung jawabkan kebenarannya, informasi tentang gempa masyarakat jangan mendengar dari media social yang tidak jelas ikuti pengumuman dari BMKG Gorontalo atau pihak Aparat Kepolisian dan Pemerintah Daerah Setempat. “
Laporan : Iren Y. Syauta