Mulia Hatinya, Babinkamtibmas Ini Bantu Membopong Warga Yang Cacat
Gorontalo. ANTPNEWS110.COM — Kedatangan Presiden RI Ir. H. Joko Widodo di gorontalo menjadi magnet bagi semua masyarakat gorontalo, itu juga berlaku untuk seorang wanita yang tidak sempurna fisiknya (cacat) untuk ikut meramaikan panen raya jagung di gorontalo utara.
Awalnya Brigadir Abdul Mallik Yunus bertugas melaksanakan pengamanan dalam rangka kunjungan presiden RI di desa Botuwombato kecamatan Kwandang kabupaten Gorontalo Utara, kebetulan Brigadir Abdul Malik Yunus berjaga di pintu masuk jalan menuju lokasi kunjungan presiden RI.
Saat melaksanakan pengamanan tiba–tiba Brigadir Abdul Malik Yunus melihat seorang Nenek yang dalam kondisi cacat ( tidak mempunyai kedua kaki ) sedang berjalan dengan menggunakan kedua tangannya keluar dari kerumunan orang kemudian brigadir Abdul Malik Yunus langsung mendekati nenek tersebut dan langsung berkata ” Nenek mau kemana ? ” Pak Saya ingin masuk ke lokasi kunjungan ingin bertemu bapak jokowi ” jawab nenek tersebut.
Kemudian Brigadir Abdul Malik Yunus bertanya ” nenek punya ID card ? ” dan nenek tersebut menjawab ” ada pak ” mendengar pernyataan dari nenek tersebut brigadir Abdul Malik Yunus langsung mengangkat tubuh nenek tersebut dan membopongnya sampai ke lokasi kunjungan presiden RI
Dibawah terik matahari tanpa malu, Abdul Malik Sambil mengbopong wanita paru baya tersebut menuju lokasi panen raya Desa. Botuwombato kecamatan Tibawa kabupaten Gorontalo.
Brigadir Abdul Malik memang terkenal di kalangan masyarakat desa binaanya kerena sifat baik hati yang dimilikinya, Abd Malik juga sering membantu menyelesaikan masalah – masalah yang terjadi di desa binaanya.
Kabid Humas Polda Gorontalo AKBP Wahyu Tri Cahyono, SIK mengatakan bahwa babinkamtibmas merupakan garda terdepan untuk bersentuhan dengan masyarakat dan merupakan bukti bahwa poliri memang merupakan pelindung, pengayom dan pelayanan masyarakat.
” Kepedulian Abd Malik merupakan inspirasi bagi kita semua untuk memperkuat semangat berbagi dan saling peduli. Karena sebaik-baiknya manusia adalah yang bermanfaat bagi sesama,” ungkap Wahyu.
Laporan : Femmy ES. Gubali